Kejutan!!
November 01, 2012
Biasanya, kalo kita ulang tahun ini kita pasti dijailin sama temen kita. Mulai ada yang dijailinnya dengan dilempar telor, diceburin ke balong sekolah dan bahkan yang ekstrim dengan menyuruh orang yang ulang tahun itu untuk pacaran dengan beruang kutub lalu mereka akan dicalonkan ke New7Wonders dan masuk ke acara On The Spot. Entah apa hubungannya beruang, pacaran, New7Wonders dan On The Spot. Tapi biarlah, namanya juga usaha. Atau bahkan ada juga yang karena kadar Forever Alone dalam dirinya sudah melebihi batas internasional, maka dia merayakan ultahnya dengan diri sendiri aja, seperti ini :
Ini adalah salah 1 orang yang kadar Forever Alone dalam dirinya sudah diatas rata-rata manusia jomblo biasa
Oke, itu adalah cara Forever Alone merayakan ulang tahun. Tapi, bagaimana cara orang-orang yang ingin memberikan kejutan kepada temannya yang cukup populer di sekolah saat dia ultah? Mungkinkah mereka akan mendaftarkan temannya itu ke audisi pencarian anggota Super Senior yang baru? Atau apakah mereka akan mengecilkan orang itu dengan senter pengecil dan dikirim ke galaksi antah-berantah? Yah, itu sih bebas. Tapi, hari Kamis tadi (1 November 2012) ada temen (Adik kelas, tepatnya) gue yang ulang tahun dan diberi kejutan dengan cara yang....menakutkan. Bukan, dia bukan diberi kejutan dengan cara dimasuka ke kolam ikan piranha atau disuruh tidur di Lawang Sewu. Tapi dikejutkan dengan cara, dimarah-marahi. Apa? Sudah terlalu umum? Biarin lah, bukan gue ini yang nyusun acaranya.
Jadi, tadi sore itu adik kelas gue yang namanya Anggi (namasebenarnya disamarkan) ulang tahun, sebenernya dia ultahnya hari Rabu sih. Tapi karena hari Kamis itu eskul, dia akan diberi kejutan pas hari Kamisnya aja. Nah, jadi rencananya itu si Anggi bakal dipilih dulu jadi Ketua Penanggung jawab (kalo gasalah itu namanya) PMR kelas 8. Lalu, karena kerjanya gak bener, dia bakal dimarahi sama kelas 9, alias angkatan gue. Lalu yah, begitulah.
Besoknya
Kamis, 1 November, bakal jadi hari eksekusi buat Anggi. Setelah pulang sekolah, kita jalankan rencana ini. Berawal dari kelas 9 yang masuk ke kelas yang dipakai untuk kumpul PMR. Lalu menyuruh si Anggi sama Ayman (Ketua dan Wakil ketua penanggung jawab) ngomong dulu ke semua anak kelas 8, kalo gasalah. Lalu, karena si Anggi dianggap gak bener, si Yara datang sebagai aktor utama. Dia marah sejadi-jadinya sama anak kelas 8, terutama ke Anggi, walaupun kadang dia senyum dan ketawa juga. Buat gue, dia marah itu udah kaya orang yang kebanyakan kena radiasi Chernobyl. Serem bener. Karena itupun gue rada males ngeliat prosesi acaranya, jadi saat acara berlangsung, gue duduk aja di pelataran masjid sama trio jomblo (Azwar, Dwi dan Rezky). Setelah beberapa lama duduk, gue masuk ke kelas lagi. Belum beberapa lama gue masuk, ternyata tiba-tiba adanaga menyerang sekolah gue temen gue yang membawakan kue sambil menyanyikan Glory Glory Man. United lagu Happy Birthday!! Ya!! Kejutan telah datang, akhirnya si Anggi ini nangis karena ia nganggep si Yara ini marah beneran ke dia. Padahal engga, dan gue berhasil menangkap foto saat kue ultah sudah datang :
Kejutan!!
Dan saat itu juga, si Rafqi nyanyi-nyanyi "tiup kuenya, tiup kuenya, tiup kuenya sekarang juga, sekarang juga, sekarang juga." dan "potong lilinnya, potong lilinnya, potong lilinnya sekarang juga, sekarang juga, sekarang juga.". Dan si Anggi pun akhirnya mau meniup lilin dari kuenya. Lalu setelah beberapa lama, perang dimulai!! Apa yang dimaksud perang disini? Tentu saja saling mencoreng muka temen dengan krim dari kue yang super duper licin. Akhirnya gue kena di bagian hidung dan telinga.
Gue gak tau mau cerita apalagi, cuman itu yang gue tau. Karena sesudah itu, semua anggota PMR 43. Pulang ke rumah masing-masing. Walaikumsalam Wr. Wb. :)
Ini adalah salah 1 orang yang kadar Forever Alone dalam dirinya sudah diatas rata-rata manusia jomblo biasa
Oke, itu adalah cara Forever Alone merayakan ulang tahun. Tapi, bagaimana cara orang-orang yang ingin memberikan kejutan kepada temannya yang cukup populer di sekolah saat dia ultah? Mungkinkah mereka akan mendaftarkan temannya itu ke audisi pencarian anggota Super Senior yang baru? Atau apakah mereka akan mengecilkan orang itu dengan senter pengecil dan dikirim ke galaksi antah-berantah? Yah, itu sih bebas. Tapi, hari Kamis tadi (1 November 2012) ada temen (Adik kelas, tepatnya) gue yang ulang tahun dan diberi kejutan dengan cara yang....menakutkan. Bukan, dia bukan diberi kejutan dengan cara dimasuka ke kolam ikan piranha atau disuruh tidur di Lawang Sewu. Tapi dikejutkan dengan cara, dimarah-marahi. Apa? Sudah terlalu umum? Biarin lah, bukan gue ini yang nyusun acaranya.
Jadi, tadi sore itu adik kelas gue yang namanya Anggi (nama
Besoknya
Kamis, 1 November, bakal jadi hari eksekusi buat Anggi. Setelah pulang sekolah, kita jalankan rencana ini. Berawal dari kelas 9 yang masuk ke kelas yang dipakai untuk kumpul PMR. Lalu menyuruh si Anggi sama Ayman (Ketua dan Wakil ketua penanggung jawab) ngomong dulu ke semua anak kelas 8, kalo gasalah. Lalu, karena si Anggi dianggap gak bener, si Yara datang sebagai aktor utama. Dia marah sejadi-jadinya sama anak kelas 8, terutama ke Anggi, walaupun kadang dia senyum dan ketawa juga. Buat gue, dia marah itu udah kaya orang yang kebanyakan kena radiasi Chernobyl. Serem bener. Karena itupun gue rada males ngeliat prosesi acaranya, jadi saat acara berlangsung, gue duduk aja di pelataran masjid sama trio jomblo (Azwar, Dwi dan Rezky). Setelah beberapa lama duduk, gue masuk ke kelas lagi. Belum beberapa lama gue masuk, ternyata tiba-tiba ada
Kejutan!!
Dan saat itu juga, si Rafqi nyanyi-nyanyi "tiup kuenya, tiup kuenya, tiup kuenya sekarang juga, sekarang juga, sekarang juga." dan "potong lilinnya, potong lilinnya, potong lilinnya sekarang juga, sekarang juga, sekarang juga.". Dan si Anggi pun akhirnya mau meniup lilin dari kuenya. Lalu setelah beberapa lama, perang dimulai!! Apa yang dimaksud perang disini? Tentu saja saling mencoreng muka temen dengan krim dari kue yang super duper licin. Akhirnya gue kena di bagian hidung dan telinga.
Gue gak tau mau cerita apalagi, cuman itu yang gue tau. Karena sesudah itu, semua anggota PMR 43. Pulang ke rumah masing-masing. Walaikumsalam Wr. Wb. :)
0 komentar